Morowali 18/November/2025 — SLB Negeri KTM Morowali melaksanakan Program Makan Bergizi (MBG), salah satu program prioritas Presiden Republik Indonesia dalam rangka meningkatkan kualitas kesehatan dan pemenuhan gizi peserta didik di seluruh Indonesia, khususnya anak-anak berkebutuhan khusus.
Program MBG yang digulirkan pemerintah pusat ini bertujuan memastikan setiap peserta didik mendapatkan asupan gizi seimbang agar siap mengikuti kegiatan belajar dengan optimal. SLB Negeri KTM Morowali menjadi salah satu sekolah penerima program tersebut dan telah menjalankannya dengan antusias serta dukungan penuh dari tenaga pendidik dan orang tua.
Kepala SLB Negeri KTM Morowali, (SALMA, S.Pd.,SD), menyampaikan bahwa program ini membawa dampak nyata bagi kondisi siswa. “Kami sangat berterima kasih atas perhatian Presiden Republik Indonesia melalui program MBG ini. Anak-anak kami sangat terbantu, terutama dalam pemenuhan gizi harian yang mendukung tumbuh kembang dan konsentrasi belajar,” ujarnya.
Pelaksanaan program dilakukan secara rutin dengan menyediakan sajian makanan sehat yang memenuhi standar gizi. Menu meliputi buah, sayur, protein hewani dan nabati, serta sumber karbohidrat seimbang. Sekolah juga bekerja sama dengan petugas kesehatan setempat untuk memastikan kualitas makanan tetap aman dan bernutrisi.
Guru-guru SLB KTM Morowali mengakui bahwa sejak program MBG diterapkan, perubahan positif terlihat pada semangat belajar serta partisipasi siswa di kelas. Orang tua peserta didik pun memberikan apresiasi karena program ini meringankan beban mereka sekaligus memberikan edukasi penting tentang pola makan sehat.
Program MBG di SLB Negeri KTM Morowali tidak hanya fokus pada penyediaan makanan, tetapi juga edukasi kesehatan bagi siswa, termasuk praktik mencuci tangan, memilih makanan sehat, dan menjaga kebersihan diri. Upaya ini sejalan dengan arahan Presiden untuk menciptakan generasi Indonesia yang kuat, sehat, dan siap berkontribusi bagi masa depan bangsa.
Dengan kesuksesan pelaksanaan program ini, SLB Negeri KTM Morowali berharap Program MBG dapat terus berlanjut dan diperluas agar semakin banyak peserta didik berkebutuhan khusus mendapat dukungan gizi yang memadai.